Kamis, 11 Oktober 2012

Tagihan Listrik dan Air naik, BP rencana ambil tindakan


        Naiknya tagihan listrik dan air hingga mencapai 2 jutaan , mengundang kekesalan BP yang saat itu mengambil uang untuk membayar tagihan listrik dan air. Menurut saudara Shinwani (BP asrama) hal ini harus dicari pemecahannya , jangan sampai bulan depan tagihannya sama dengan bulan ini atau malah lebih mahal karena anggaran kita mulai menipis. Saya yakin kita bisa memperkecil tagihan listrik dan air, tutur BP pada saat itu lagi duduk diteras astra.
     Peryataan dari BP mendapat sanggahan dari Agus( Ketua KP primaraya). Menurut Agus, pengeluaran segitu merupakan hal yang wajar, mengingat bahwa jumlah pemakai kita lebih banyak dari sebelumnya.
Dari penjelasan di atas timbul pertanyaan apakah hal ini wajar atau perlu di cari solusi. Disini penulis mencoba mengklarifikasi keduanya.

wajar dengan alasan :
  1.   Ramainya pemakai
  2. Dari koordinator terutama yang koordinator putri telah membuat jadwal untuk nyuci dan menyetrika untuk menghemat pemakaian air dan listrik
Perlu dicari solusi dengan alasan :
  1. Apakah pembuatan jadwal tersebut berjalan sesuai rencana?

Mati lampu, les bahasa Arab dibatalkan


Tanggal 11 oktober 2012, malam pukul 20.00 WIB merupakan agenda keilmuan yaitu Les bahasa arab dibatalkan karena mati lampu. Les yang baru satu kali dilakukan ini ternyata mendapat kendala yang sulit untuk dicari solusinya. Hal ini menaruh  kekecewaan kepada sang pemateri, dimana dari penulis melihat bagaimana si pemateri telah menyiapkan materi untuk diberikan kepada calon anggota asrama khususnya dan warga asrama secara umum dengan sangat baik, padahal pada saat itu penulis melihat si pemateri sangat sibuk mengurusi usaha lelenya.

Untuk pertemuan selanjutnya semoga tidak terjadi mati lampu lagi dan semoga kegiatan les bahasa arab ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. Aamiin



Korbid Humas

Senin, 08 Oktober 2012

RENDAHNYA KESADARAN SEORANG GURU



            Jika kita membicarakan tentang pendidikan, pastilah terlintas di dalam pikiran kita tentang masa depan yang lebih baik, untuk meraih itu kita harus memiliki seorang guru yang memiliki jiwa seni dan public speaking yang baik. Sebab jika seorang guru tidak bisa meyampaikan apa yang ingin disampaikan kepada para muridnya, maka siswa akan tidak memahami tentang apa yang di sampaikan oleh gurunya,bahkan

KASIHAN GURU-GURUKU DI KAMPUNG



Guru, siapa yang tidak kenal dengan orang yang disebut guru ini. Mulai dari pedagang kaka lima, pengusaha, tentara, polisi, bahkan anda atau presiden yang merupakan orang nomor satu di Negara kita ini pasti tau siapa itu guru. Hal ini dikarenakan pada umumnya kita semua tercipta dari hasil olah seorang guru. Pahlawan tanpa tanda jasa, itulah yang sering terdengar oleh kita sejak dulu jika ditanya siapa itu guru. Namun dibalik itu semua sudahkah semua guru di Kalimantan Barat memiliki kualitas yang baik sebagai pengajar?
Contohnya Kabupaten Kuburaya sebagai sebuah kabupaten baru yang pastinya memerlukan bibit-bibit baru sebagai benih-benih unggul yang bisa membangun kabupaten tersebut nantinya. Tapi bisakah bibit-bibit tersebut tercipta tanpa adanya kualitas guru yang baik? Tentu saja tidak,maka untuk mendapatkan kualitas

Minggu, 07 Oktober 2012

PENGABDIAN DAN PENGORBANAN SEORANG GURU




Kubu Raya merupakan kabupaten yang lahir pada tahun 2007, sebagai Kabupaten muda, pembangunan dan pembangunan sangat digalakkan dewasa ini, pembangunan itu terus dilakukan di segala bidang dalam rangka untuk menghindarkan rakyat Kubu Raya dari ketertinggalan, kebodohan, kemiskinan, serta keterisolasian hingga bisa menjadi rakyat yang maju, cerdas, jauh dari ketertinggalan dan sejahtera.
            Kesejahterahan terwujud bukan hanya dengan sekedar melimpahnya sumber daya alam yang ada, kemajuan terealisasi bukan hanya dengan sekedar meningkatnya  penggunaan teknologi. Namun kemajuan yang sebenarnya, akan kita dapatkan dengan meningkatkan pola pikir dan ilmu pengetahuan yang dimiliki. Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam merealisasikan semua itu. Dan gurulah yang menjadi kunci dari terwujudnya hal tersebut.
            Sebagai masyarakat Kubu Raya, kami tentu sedikit banyak mengetahui bagaimanakah keadaan guru di daerah kami. Guru merupakan pribadi yang tak lepas dari kegiatan belajar mengajar. Menjadi seorang

Kualitas Guru di Kabupaten Kubu Raya


Pendidikan merupakan satu-satunya perombak generasi masa depan dalam kehidupan, dan pendidikan juga akan mampu mencetak sumber daya manusia yang mampu menukangi persaingan Sumber Daya Manusia, serta lajunya modernisasi dan pergolakan ilmu pengetahuan. Namun, itu semua tidak akan berjalan sebagaimana mestinya apabila para guru nya tidak sesuai dengan apa yang anak didik dan masyarakat harapkan. Apa lagi akhir-akhir ini kualitas guru menimbulkan pertanyaan besar di kalangan masyarkat karena

Kamis, 04 Oktober 2012

Ingatlah Janjimu, Wahai Pemimpin!




Banyak pendapat masyarakat sekarang ini bahwa siapapun dan dari manapun yang menjadi seorang pemimpin semua sama saja. Hanya janji dan janji yang diucapkan dan biasanya tanpa bukti. Pendapat seperti ini tentu saja bukan tanpa sebab, hal ini terjadi karena banyak dari pemimpin-pemimpin sebelumnya hanyalah mengumbar janji dan dalam kehidupan nyatanya tidak ada yang ditepati . Mungkin ada beberapa janji yang ditepati dan itupun mungkin juga karena proyek belaka dan mungkin cuma itu yang bisa diingat oleh mereka karena terbuai kekuasaan.    

Baiklah, sedikit kita kesampingkan tentang kecurigaan kita terhadap para pemimpin-pemimpin tersebut. Yang penting pada saat ini bisakah seorang pemimpin yang terpilih dapat menepis pendapat-pendapat tersebut? Sehingga masyarakat dapat kembali suatu keyakinan terhadap pemimpin yang mereka pilih.